Perkembangan teknologi semakin
meningkat saja. Berbagai fitur dan kemampuan diperkenalkan kepada
pengguna gadget oleh berbagai vendor. Tentunya fitur-fitur ini bertujuan
untuk memudahkan pekerjaan/aktivitas manusia. Tapi apalah teknologi
terbaru bila kita tidak tau cara menggunakannya, akan jadi sia-sia
bukan?.
Setelah vendor-vendor ponsel menambahkan teknologi WiFi untuk
transfer data online, kali ini terdapat teknologi baru yang berfungsi
dalam transfer data secara offline/tidak membutuhkan jaringan internet.
Fitur ini bernama DLNA. Apa itu DLNA?
Lalu apakah fitur ini membutuhkan kabel ataukah seperti WiFi?. DLNA dapat digunakan baik dengan atau tanpa kabel. Yang dibutuhkan adalah sebuah jaringan yang menghubungkan kedua alat. Hal ini disebabkan perangkat yang mempunyai DLNA Certified dapat terhubung dan saling berkomunikasi satu sama lein menggunakan jaringan asal seperti pada jaringan internet broadband.
Sebagai contoh kami berikan ilustrasi berikut. Misalnya anda memiliki banyak film yang tersimpan dalam jaringan PC atau mungkin ponsel anda. Dan PC atau Ponsel anda adalah alat yang sudah bersertifikat Digital Media Server (DMS). Di lain tempat, anda memiliki sebuah televisi yang sudah memiliki fitur DLNA. Maka anda dapat mengirimkan film yang ada dalam PC/ponsel anda ke TV LCD anda. Dan tentunya anda dapat menggunakan layar TV untuk mencari film anda dan memutarnya.
Begitu pula halnya dengan file musik. Anda dapat memasukkan musik
favorit anda kedalam Ponsel/PC anda, dan kemudian memutarnya ke
perangkat speaker nirkabel, yang tentunya udah memiliki fitur DLNA.
Teknologi ini memang kurang terdengar kabarnya. Mungkin ini dikarenakan masih terbatasnya alat elektronik yang memakai teknologi DLNA, bahkan dalam ponsel-pun, anda baru akan menemukan fitur ini pada ponsel pintar ‘high-end’ atau kelas atas. Tapi tentunya seiring waktu, produk yang memiliki sertifikat DLNA akan semakin bertambah banyak termasuk perangkat konsol game, digital kamera, speaker nirkabel dan lain lain.
Teknologi ini salah satu teknologi yang diharapkan di masa depan. Karena dengan teknologi ini, semua perangkat elektronik yang ada dapat berhubungan satu dengan yang lain. Hanya masalah waktu teknologi ini akan menjadi suatu hal yang biasa dalam aktivitas kita.
DLNA adalah kepanjangan dari Digital Living Network Alliance, yang merupakan suatu aliansi perdagangan non profit yang dibentuk oleh SONY pada tahun 2003 silam. DLNA sendiri adalah teknologi berbasis standart yang digunakan oleh anggotanya untuk saling berbagi konten seperti foto, video, file dan lain-lain.Teknologi ini diklaim lebih mudah digunakan anggotanya yang saat itu mencapai 250 perusahaan. Teknologi ini sendiri memerlukan syarat kedua alat yang berhubungan mempunyai fitur DLNA ini. Dan sampai saat ini, terdapat lebih dari 9000 perngkat yang sudah bersertifikat DLNA.
Lalu apakah fitur ini membutuhkan kabel ataukah seperti WiFi?. DLNA dapat digunakan baik dengan atau tanpa kabel. Yang dibutuhkan adalah sebuah jaringan yang menghubungkan kedua alat. Hal ini disebabkan perangkat yang mempunyai DLNA Certified dapat terhubung dan saling berkomunikasi satu sama lein menggunakan jaringan asal seperti pada jaringan internet broadband.
Sebagai contoh kami berikan ilustrasi berikut. Misalnya anda memiliki banyak film yang tersimpan dalam jaringan PC atau mungkin ponsel anda. Dan PC atau Ponsel anda adalah alat yang sudah bersertifikat Digital Media Server (DMS). Di lain tempat, anda memiliki sebuah televisi yang sudah memiliki fitur DLNA. Maka anda dapat mengirimkan film yang ada dalam PC/ponsel anda ke TV LCD anda. Dan tentunya anda dapat menggunakan layar TV untuk mencari film anda dan memutarnya.
Teknologi ini memang kurang terdengar kabarnya. Mungkin ini dikarenakan masih terbatasnya alat elektronik yang memakai teknologi DLNA, bahkan dalam ponsel-pun, anda baru akan menemukan fitur ini pada ponsel pintar ‘high-end’ atau kelas atas. Tapi tentunya seiring waktu, produk yang memiliki sertifikat DLNA akan semakin bertambah banyak termasuk perangkat konsol game, digital kamera, speaker nirkabel dan lain lain.
Teknologi ini salah satu teknologi yang diharapkan di masa depan. Karena dengan teknologi ini, semua perangkat elektronik yang ada dapat berhubungan satu dengan yang lain. Hanya masalah waktu teknologi ini akan menjadi suatu hal yang biasa dalam aktivitas kita.